Welcome Message

Selamat datang di blog saya!
Silakan baca semua tulisan yang anda suka!

Jumat, 23 Desember 2011

Resensi game: Dragon Age II


            Dragon Age II adalah sebuah game RPG yang ceritanya merupakan lanjutan dari game Dragon Age sebelumnya.Pada game ini, kita disuruh memilih untuk menjadi salah satu di antara tiga tipe pejuang, yaitu warrior, mage, dan rogue. Setiap tipe pejuang memiliki kelebihan dan spesialisasi masing-masing. Tipe warrior misalnya ahli dalam pertarungan jarak dekat, tipe mage ahli dalam pertarungan jarak jauh, sedangkan tipe rogue bisa bertarung di jarak dekat maupun jarak jauh.

            Kelebihan dari game ini adalah jalan ceritanya yang bervariasi. Kita bisa menentukan jalan cerita kita. Tidak ada yang salah dari semua pilihan kita. Pilihan kita menentukan jalan cerita yang akan kita tempuh. Jalan cerita yang bervariasi ini pada akhirnya akan mengerucut menjadi satu. Pada akhir cerita, kita diwajibkan memihak pada salah satu di antara dua belah pihak, yaitu pihak templar atau pihak mage. Sebenarnya, kedua belah pihak ini sama-sama memiliki pemimpin yang buruk. Pemimpin templar menggunakan senjata terlarang yang dapat membuat dirinya kerasukan setan, sedangkan pemimpin mage dapat mengubah dirinya menjadi suatu monster jelek.
            Jalan cerita yang pemain pilih dari game ini sebenarnya menjadi sebuah cerita yang diceritakan oleh seorang teman tokoh utama dalam game ini, Hawke. Dia dipaksa untuk menceritakan cerita tokoh utama yang disebutnya sebagai “The Champion” oleh seorang pemimpin suatu pasukan.
            Hal yang sangat saya sayangkan dari game ini adalah tidak adanya tokoh muslim di game ini. Seandainya ada tokoh muslim di game ini, saya akan membelanya. Saya akan memihak pada tokoh tersebut. Sekian resensi mengenai game dari saya. Saya mohon maaf apabila ada salah kata. Terima kasih!

1 komentar:

Anonim mengatakan...

Yah mana mungkin ada tokoh muslim, dari game ini aja sejak versi da:origin sampai inquisition selalu ada simbolic mata satu. Terlepas dari itu kalau membawa suatu religion ke dalam game juga tidak etis, ads baiknya memang seperti itu. Kalau mau apa yang agan inginkan, mungkin bisa coba main game Total War: Napoleon, disana ada pasukan Ottoman Empire yg siap membombardir pasukan dari berbagai negara eropa. Sekian.